Daniel Cormier, lahir pada 20 Maret 1979 di Lafayette, Louisiana, AS, adalah salah satu petarung paling dihormati dan berprestasi dalam sejarah Ultimate Fighting Championship (UFC). Dikenal dengan julukan "DC," Cormier telah mengukir reputasi sebagai salah satu atlet paling dominan dan berbakat dalam olahraga tinju campuran (MMA).
Cormier memulai karirnya di UFC setelah sukses dalam gulat tingkat tinggi, termasuk prestasi di Olimpiade 2004. Debutnya di UFC pada 2013 dengan kemenangan melawan Frank Mir menandai awal dari apa yang akan menjadi karir yang mengesankan.
Prestasi terbesar Cormier datang di kelas light heavyweight, di mana ia berhasil merebut gelar juara dunia setelah mengalahkan Anthony Johnson pada 2015. Cormier mempertahankan gelar tersebut melawan beberapa petarung terbaik di kelasnya, termasuk Alexander Gustafsson dan Anderson Silva.
Selain sukses di light heavyweight, Cormier juga meraih gelar juara dunia di kelas berat UFC setelah mengalahkan Stipe Miocic pada 2018. Kemenangan ini membuatnya menjadi salah satu dari sedikit petarung yang berhasil menjadi juara dunia dalam dua divisi berbeda sepanjang sejarah UFC.
Di luar oktagon, Cormier dikenal karena kepribadiannya yang rendah hati dan keramahannya. Ia sering kali menjadi panutan bagi petarung muda dan menginspirasi banyak orang dengan dedikasinya terhadap olahraga dan keluarganya.
Meskipun Cormier telah pensiun dari dunia UFC, warisannya sebagai salah satu petarung terhebat dalam sejarah UFC tetap tidak terbantahkan. Keterampilan tarungnya yang luar biasa, integritasnya yang tak tergoyahkan, dan kerendahan hatinya menjadikan Daniel Cormier salah satu legenda terbesar dalam olahraga tinju campuran.